Kalianda,detikpk.com — Bupati Egi kembali hadir di hari kedua pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kapasitas Aparatur Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di Aula Hotel Negeri Baru Resort (NBR) Kecamatan Kalianda Lampung Selatan, Kamis (2/10/2025)
Hadir Plt.lnspektur Anton Cermana, Kepala Dinas PMD Erdiansyah, Kabag.Tapem Setiawan dan para Camat serta ratusan peserta Bimtek.
Dalam pengarahannya Bupati Egi menegaskan pentingnya sinergi antara Kepala Desa dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dalam merencanakan program pembangunan desa.
Menurutnya setiap kebijakan harus lahir dari musyawarah bersama, bukan hanya keputusan sepihak kepala desa.
Pesan tegas itu disampaikan saat pelaksanaan bimbingan teknis aparatur BPD pada hari kedua, lanjutnya lagi “Program desa tidak boleh hanya berdasarkan keinginan kepala desa semata, melainkan harus duduk bersama BPD agar bisa menemukan titik temu sehingga dapat menyelesaikan persoalan secara komprehensif, tegasnya.
Selain menekankan pentingnya kolaborasi Bupati Egi juga mengingatkan aparatur desa dan BPD agar menjauhi praktik pungutan liar.
Saya paling alergi dengan yang namanya pungli “Saya tekankan, pejabat di Era, Pemerintahan saya menjabat untuk melayani bukan untuk dilayani”, ucapnya.
Bupati berharap keberadaan BPD di setiap desa benar-benar memahami perannya sebagai pengawas sekaligus penguat tata kelola desa.
Dengan demikian, arah pembangunan bisa berjalan sesuai aturan dan memberi dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat.
Mengakhiri sambutannya, Bupati Egi juga menyebut salah satu program prioritas Pemkab. Lampung Selatan adalah pengembangan Agro Eduwisata.
Program ini di yakini mampu menggerakkan roda ekonomi desa sekaligus membuka peluang pendapatan masyarakat secara lebih luas, ujarnya.
(Komar Tim, detikpk.com)
